Sabtu, 24 Februari 2018

Lirik Lagu Kerispatih - Tertatih

LIRIK LAGU KERISPATIH - TERTATIH


Lirik "Tertatih" dari Kerispatih ini dipublikasikan pada tanggal 22 Juni 2010 dan diciptakan oleh Badai. Lagu ini ada di dalam album Kerispatih And Friends yang didistribusikan oleh label Nagaswara. Berikut cuplikan teks lagunya "yang tulus padamu begitu dalamnya aku terjatuh / tak mungkin dapat ku dustai / meskipun harus tertatih begitu dalamnya aku terjatuh / dalam kesalahan rasa ini repeat reff aku tak …". Single lainnya dari Kerispatih di antaranya Aku Yang Tak Setia, Menyerah Di Hadapan Cinta, Telah Menyesal, Sudah Jalan Kita, dan Selalu Setia Untuknya.

Lirik Lagu Tertatih

aku berjalan di dalam kesendirian
aku mencoba tak mengingatmu dan mengenangmu
aku tlah hancur lebih dari berkeping-keping
karna cintaku karna rasaku
yang tulus padamu
begitu dalamnya aku terjatuh
dalam kesalahan rasa ini

reff:
jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
aku tak mampu dan aku tertatih
semua yang pernah kita lewati
tak mungkin dapat ku dustai
meskipun harus tertatih
begitu dalamnya aku terjatuh
dalam kesalahan rasa ini

repeat reff
aku tak sanggup, aku tak bisa
aku tak mampu dan aku tertatih
semua yang pernah kita lewati
tak mungkin dapat ku dustai
meskipun harus tertatih
 

Sejarah Dan Legenda Gunung Bromo

SEJARAH DAN LEGENDA GUNUNG BROMO

Berawal ketika kerajaan majapahit pada zaman dahulu kala mengalami serangan dari berbagai daerah sehingga penduduk pribumi kerajaan majapahit melarikan diri untuk mencari tempat tinggal baru demi keselamatan hidup mereka dan pada akhirnya mereka terpisah menjadi 2 bagian yaitu pertama menuju  kawasan gunung Bromo dan yang kedua menuju Pulau Bali. Karena berasal dari lokasi yang sama sehingga ke 2 tempat ini sampai sekarang mempunyai kesamaan akan budaya,agama,adat istiadat yang sama yaitu menganut kepercayaan agama Hindu.


Sejarah Dan Legenda Gunung Bromo masyarakat Suku Tengger yang berasa di kawasan Gunung Bromo berasal dari Legenda Roro Anteng dan Joko Seger yang diyakini sebagai asal usul nama Tengger itu. “Teng” akhiran nama Roro An-”teng” dan “ger” akhiran nama dari Joko Se-”ger” dan Gunung Bromo sendiri dipercaya sebagai gunung suci. Mereka menyebutnya sebagai Gunung Brahma. orang Jawa kemudian menyebutnya Gunung Bromo.
” Joko Seger “ Dan “Rara Anteng”
Di sebuah pertapaan, istri seorang Brahmana / Pandhita baru saja melahirkan seorang putra yang fisiknya sangat bugar dengan tangisan yang sangat keras ketika lahir, dan karenanya bayi tersebut diberi nama ” Joko Seger “.
Di tempat sekitar Gunung Pananjakan, pada waktu itu ada seorang anak perempuan yang lahir dari titisan dewa. Wajahnya cantik dan elok. Dia satu-satunya anak yang paling cantik di tempat itu. Ketika dilahirkan, anak itu tidak layaknya bayi lahir. Ia diam, tidak menangis sewaktu pertama kali menghirup udara. Bayi itu begitu tenang, lahir tanpa menangis dari rahim ibunya. Maka oleh orang tuanya, bayi itu dinamai “Rara Anteng”.
Dari hari ke hari tubuh Rara Anteng tumbuh menjadi besar. Garis-garis kecantikan nampak jelas diwajahnya. Termasyurlah Rara Anteng sampai ke berbagai tempat. Banyak putera raja melamarnya. Namun pinangan itu ditolaknya, karena Rara Anteng sudah terpikat hatinya kepada Joko Seger.
Suatu hari Rara Anteng dipinang oleh seorang bajak yang terkenal sakti dan kuat. Bajak tersebut terkenal sangat jahat. Rara Anteng yang terkenal halus perasaannya tidak berani menolak begitu saja kepada pelamar yang sakti. Maka ia minta supaya dibuatkan lautan di tengah-tengah gunung. Dengan permintaan yang aneh, dianggapnya pelamar sakti itu tidak akan memenuhi permintaannya. Lautan yang diminta itu harus dibuat dalam waktu satu malam, yaitu diawali saat matahari terbenam hingga selesai ketika matahari terbit. Disanggupinya permintaan Rara Anteng tersebut.
Pelamar sakti tadi memulai mengerjakan lautan dengan alat sebuah tempurung (batok kelapa) dan pekerjaan itu hampir selesai. Melihat kenyataan demikian, hati Rara Anteng mulai gelisah. Bagaimana cara menggagalkan lautan yang sedang dikerjakan oleh Bajak itu? Rara Anteng merenungi nasibnya, ia tidak bisa hidup bersuamikan orang yang tidak ia cintai. Kemudian ia berusaha menenangkan dirinya. Tiba-tiba timbul niat untuk menggagalkan pekerjaan Bajak itu.
Rara Anteng mulai menumbuk padi di tengah malam. Pelan-pelan suara tumbukan dan gesekan alu membangunkan ayam-ayam yang sedang tidur. Kokok ayam pun mulai bersahutan, seolah-olah fajar telah tiba, tetapi penduduk belum mulai dengan kegiatan pagi.
Bajak mendengar ayam-ayam berkokok, tetapi benang putih disebelah timur belum juga nampak. Berarti fajar datang sebelum waktunya. Sesudah itu dia merenungi nasib sialnya. Rasa kesal dan marah dicampur emosi dan pada akhirnya Tempurung (Batok kelapa) yang dipakai sebagai alat mengeruk pasir itu dilemparkannya dan jatuh tertelungkup di samping Gunung Bromo dan berubah menjadi sebuah gunung yang sampai sekarang dinamakan Gunung Batok.
Dengan kegagalan Bajak membuat lautan di tengah-tengah Gunung Bromo, suka citalah hati Rara Anteng. Ia melanjutkan hubungan dengan kekasihnya, Joko Seger. Kemudian hari Rara Anteng dan Joko Seger menjadi pasangan suami istri yang bahagia, karena keduanya saling mengasihi dan mencintai.
Pasangan Rara Anteng dan Jaka Seger membangun pemukiman dan kemudian memerintah di kawasan Tengger dengan sebutan Purbowasesa Mangkurat Ing Tengger, maksudnya “Penguasa Tengger Yang Budiman”. Nama Tengger diambil dari akhir suku kata nama Rara Anteng dan Jaka Seger. Kata Tengger berarti juga Tenggering Budi Luhur atau pengenalan moral tinggi, simbol perdamaian abadi.
Dari waktu ke waktu masyarakat Tengger hidup makmur dan damai, namun sang penguasa tidaklah merasa bahagia, karena setelah beberapa lama pasangan Rara Anteng dan Jaka Tengger berumahtangga belum juga dikaruniai keturunan. Kemudian diputuskanlah untuk naik ke puncak gunung Bromo untuk bersemedi dengan penuh kepercayaan kepada Yang Maha Kuasa agar karuniai keturunan.
Tiba-tiba ada suara gaib yang mengatakan bahwa semedi mereka akan terkabul namun dengan syarat bila telah mendapatkan keturunan, anak yang bungsu harus dikorbankan ke kawah Gunung Bromo, Pasangan Roro Anteng dan Jaka Seger menyanggupinya dan kemudian didapatkannya 25 orang putra-putri, namun naluri orang tua tetaplah tidak tega bila kehilangan putra-putrinya. Pendek kata pasangan Rara Anteng dan Jaka Seger ingkar janji, Dewa menjadi marah dengan mengancam akan menimpakan malapetaka, kemudian terjadilah prahara keadaan menjadi gelap gulita kawah Gunung Bromo menyemburkan api.
Kusuma anak bungsunya lenyap dari pandangan terjilat api dan masuk ke kawah Bromo, bersamaan hilangnya Kesuma terdengarlah suara gaib :”Saudara-saudaraku yang kucintai, aku telah dikorbankan oleh orang tua kita dan Hyang Widi menyelamatkan kalian semua. Hiduplah damai dan tenteram, sembahlah Hyang Widi. Aku ingatkan agar kalian setiap bulan Kasada pada hari ke-14 mengadakan sesaji yang berupa hasil bumi dan di persambahkan kepada Hyang Widi asa di kawah Gunung Bromo. sampai sekarang kebiasaan ini diikuti secara turun temurun oleh masyarakat Tengger dan setiap tahun diadakan upacara Kasada di Poten lautan pasir dan kawah Gunung Bromo.

Resep Kue Lapis Legit

Resep Kue Lapis Legit

Bahan bahan Resep Lapis Legit

  1. Seperti resep kue lapis lainnya, bahan utama yang dibutuhkan adalah tepung terigu yang mempunyai kandungan protein sedang sebanyak 60 gram saja. Ayak dan saring tepung terigu sampai benar benar halus dan tidak ada yang mengumpal.
  2. Kuning Telur ayam yang masih segar kurang lebih sebanyak 30 butir supaya warnanya cantik dan teksturnya nanti lembut.
  3. Putih telur ayam yang masih segar kurang lebih sebanyak 4 butir saja.
  4. Gula pasir bubuk atau halus untuk memberikan cita rasa manis kurang lebih sebanyak 300 gram saja. Gunakan gula halus yang kualitasnya bagus.
  5. Tepung maizena kualitas bagus kurang lebih sebanyak 30 gram saja.
  6. Bumbu spekuk khusus untuk membuat Resep Kue Lapis Legit kualitas bagus kurang lebih sebanyak satu sendok kecil saja.
  7. Cake Emulsifer untuk melembutkan tekstur kuenya kurang lebih sebanyak satu sendok kecil saja.
  8. Mentega kualitas bagus kurang lebih sebanyak 400 gram. Kocok mentega sendiri terlebih dahulu sampai mengembang supaya tekstur hasil jadinya nanti bagus dan tidak melted (jangan terlalu lama, cukup sampai mengembang saja supaya mentega tidak meleleh. Jauhkan mentega dari tempat yang panas supaya tidak meleleh).
  9. Susu bubuk kualitas bagus kurang lebih sebanyak 20 gram saja.

Cara Membuat Lapis Legit Yang Mudah dan Benar

  1. Langkah pertama adalah siapkan wadah ukuran sedang besar untuk membuat adonan utamanya.
  2. Masukkan 30 butir kuning telur, gula pasir halus yang sudah dipersiapkan sebelumnya dan putih telurnya.
  3. Kocok ketiga bahan tersebut sampai tercampur sempurna dan lembut.
  4. Masukkan satu sendok kecil cake emulsifernya ke dalam wadah adonan diatas lalu kocok lagi sampai benar benar mengembang.
  5. Masukkan tepung terigu protein rendah yang sudah di ayak sebelumnya, susu bubuk, bumbu spekuk satu sendok kecil dan tepung maizenanya lalu aduk aduk lagi sampai semua bahan tercampur sempurna, rata dan tidak ada gumpalan gumpalan. Untuk mengaduknya cukup menggunakan spatula atau alat lain, tidak perlu di mixer lagi.
  6. Masukkan mentega yang sudah dikocok sebelumnya ke dalam wadah adonan utama diatas. Cara memasukkan jangan dituang sekaligus, ambil sepertiga bagian lalu aduk aduk sampai tercampur sempurna. Ulangi lagi sampai kocokan menteganya habis dan tercampur sempurna dengan adonan lain dan tidak ada gumpalan gumpalan di adonannya.
  7. Panaskan oven dan tunggu sampai benar benar panas sebelum memasukkan loyangnya.
  8. Siapkan loyang yang akan dipakai dan beri kertas roti di bagian bawahnya lalu olesi lagi dengan sedikit margarin supaya tidak lengket. Tuang sedikit adonan untuk lapisan pertamanya lalu ratakan (jangan terlalu banyak supaya tidak terlalu tebal, tetapi juga jangan terlalu sedikit, kira kira sekitar 50-60 gram saja).
  9. Masukkan ke dalam oven yang sudah panas dan panngan dengan api bawah sampai berwarna agak kecoklatan.
  10. Setelah berwarna kecoklatan, tuang adonan lagi diatas loyangnya lalu masukkan lagi dan panggang dengan api atas hingga berwarna kecoklatan.
  11. Masukkan lagi adonan (kurang lebih sebanyak adonan pertama dan kedua) lalu tekan sedikit supaya rata dengan penekan khusus atau bisa juga memakai bawah loyang yang ukurannya lebih kecil (olesi terlebih dahulu dengan mentega atau butter bagian bawah penekannya supaya tidak lengket).
  12. Panggang lagi dengan api atas sampai berwarna agak kecoklatan (kurang lebih sekitar 5 menit saja supaya warnanya cantik).
  13. Ulangi sampai semua adonan habis lalu terakhir panggang lagi kurang lebih selama 15 menit sampai resep kue lapis legitnya benar benar matang.

Selasa, 20 Februari 2018

Pesona Pantai Tiga Warna Malang

Pesona Pantai Tiga Warna Malang

Pantai Tiga Warna Malang merupakan pantai yang kini sedang eksis di dunia para traveler maupun mereka yang senang berlibur ke daerah pesisir. Yap, sesuai dengan namanya Pantai 3 Warna ini memiliki keunikan di warna airnya yang berbeda beda dikarenakan kedalaman air laut. Pantai ini berada di Wilayah Rehabilitasi Dan Konservasi Mangrove, Terumbu Karang Serta Hutan Lindung Desa Tambakrejo (Daerah Konservasi Sendangbiru, Kabupaten Malang – Jawa Timur). Untuk menjaga kelestariannya, Pantai Tiga Warna dikelola oleh Bhakti Alam yang anggotanya berasal dari warga desa sekitar pantai.

Selain airnya yang bersih dan keunikan warna air yang berbeda, para wisatawan Pantai Tiga Warna juga disuguhkan dengan keindahan terumbu karang yang dapat dinikmati sepuasnya selama berada disana. Disini pengunjung difasilitaskan sebuah peralatan Snorkling (kaca mata renang, rompi pelampung, dan selang untuk bernapas) hanya dengan biaya seharga Rp.15.000/orang. Bersebelahan dengan Pantai Sendang Biru, menjadikan Pantai Tiga Warna sebagai pelengkap tur liburan Anda jika berkunjung ke daerah Malang Selatan. Pantai 3 Warna Malang dapat diakses menggunakan kendaraan pribadi seperti motor dan mobil. Namun untuk mobil diharuskan memarkirnya di bawah sebelum masuk ke kawasan Pantai Clungup, hal ini dikarenakan akses jalan yang belum memadai sehingga pihak pantai lebih mengutamakan keselamatan para wisatawan.

Untuk tiket masuknya dikenakan biaya seharga Rp. 6000, dan menyewa Tour Guide untuk memandu jalan menuju ke Pantai 3 Warna Malang. Perlu diketahui bahwa Pantai Tiga Warna memiliki kuota wisatawan, jadi jika kuota pengunjung yang telah memasuki pantai sudah penuh, para wisatawan diharuskan untuk menunggu. Setelah puas menikmati Snorkling dan berfoto ria di Pantai 3 Warna, mungkin jika tenaga Anda masih kuat terdapat beberapa pantai lainnya yang tidak kalah menarik dan patut dikunjungi diantaranya Pantai Gatra, Pantai Batu Pecah, pantai Savana dan Pantai mini. Sebagai langkah untuk menjaga ekosistem terumbu karang beserta dengan kelestarian Pantai 3 Warna Malang ini, pihak pantai menerapkan sebuah peraturan unik dimana pihak pantai melakukan list makanan dan minuman berbungkus setiap pengunjung yang masuk ke pantai dan mewajibkan membawanya kembali (hanya bungkus) sebagai bukti tidak meninggalkan sampah di lokasi Pantai 3 Warna. Jika penerapan ini dilakukan di semua pantai, tentu bisa dipastikan ekosistem dan kelestarian alam pantai-pantai di Malang Raya dapat dinikmati dengan nyaman dan indah dipandang.

Selasa, 13 Februari 2018

MONUMEN JAYANDARU SIDOARJO

Monumen Jayandaru 
Monumen Jayandaru (bandeng dan udang) berdiri kokoh sebagai simbol dari Kabupaten Sidoarjo. Sudah pada tahu kan kalau Sidoarjo kaya akan hasil laut, khususnya bandeng dan udang. Keberadaan monumen ini bertujuan agar masyarakat luas lebih mengenal akan ikon dari Sidoarjo. Lebih keren gitu lah ya, kalau dibuat monumen. Karena dari aku kecil sampai sekarang, hanya melihat ikon dari Sidoarjo ini hanya dari patung selamat datang yang berbatasan dengan Surabaya, bentuknya aja kurang “nyeni”. Dengan adanya monumen Jayandaru rasanya keren karena lebih artistik.
Monumen Jayandaru
monumen Jayandaru setelah patung yang mengelilinginya di bongkar.
Oiya, pembangunan monumen ini merupakan kegiatan CSR suatu perusahaan pengolahan makanan hasil laut yang memang sudah berdiri lama di Sidoarjo. Pembuat monumen setinggi kurang lebih 25 meter adalah seniman dari Bali, yaitu I Wayan Winten. Nah, yang heboh dari proses berdirinya monumen ini adalah patung – patung yang mengelilinginya. Ada Sembilan patung manusia yang merupakan cerminan dari kegiatan masyarakat Sidoarjo, ada patung petani, penjual krupuk, menangkap ikan, dan lain sebagainya. Karena patung tersebut berbentuk manusia, maka mengundang kontra dari berbagai ormas islam, karena dikhawatirkan akan menjadi tempat pemujaan.
Dilakukan berbagai mediasi antara ormas, baik itu pro dan kontra dengan pemerintah kabupaten Sidoarjo. Akhirnya, patung yang mengelilingi monumen tetap dikerjakan, namun setelah hari peresmian, patung itu akan dibongkar. Sebagai pengganti patung, pot – pot bunga sebagai alternatif untuk mengelilingi monumen Jayandaru.
Alun - alun Sidoarjo